Desas-desus telah menyebar bahwa perusahaan induk TikTok, ByteDance, berinvestasi besar-besaran di masa depan untuk mengumpulkan kekayaan dalam bisnis virtual reality (VR). ByteDance akan mulai berinvestasi dalam pekerjaan.
Seperti dilansir dari Protocol The Verge, akan diluncurkan pada hari Minggu, 12 Juni dan dikutip Antara Pico, perusahaan headset VR yang akan dibeli ByteDance pada tahun 2021, akan memiliki setidaknya 40 pekerjaan yang berfokus pada perannya di wilayah California, dan Washington. Ini mencakup ahli strategi game VR inti dan ruang kerja manajer operasi game.
Pasar ceruk lain untuk pembuatan perangkat Pico VR sedang berkembang, terutama dalam hal sistem optik dan listrik.
Pico yang saat ini berada di Negeri Tirai Bambu ini mulai merambah lebih jauh ke wilayah Amerika Serikat. Dan tampaknya semakin mencari pencari kerja untuk menjual dan memasarkan produk VR mereka.
Ini bisa dikatakan sebagai salah satu cara ByteDance bersaing dengan Meta, HTC dan PlayStation dalam perangkat keras virtual.
Perusahaan baru-baru ini meluncurkan headset realitas virtual all-in-one Pico Neo 3 Link di Eropa seharga €449 atau Rs. Tersedia seharga 690.000. Perangkat ini memiliki spesifikasi yang hampir sama dengan perangkat Meta, Meta Quest 2, dengan kapasitas penyimpanan 256 GB.
Kedua headphone menggunakan memori yang sama, resolusi 1832 x 1920 per mata, dan chipset Snapdragon XR2.
Namun, Neo 3 Link sangat bagus dalam hal aksesori. Ini karena termasuk tali headphone tambahan ($ 49 dijual terpisah untuk Quest 2) dan konektor DisplayPort alih-alih USB-C, yang berarti kualitas gambar yang lebih baik saat headset terhubung. pembantu komputer
Investasi ByteDance layak untuk ditunggu. Hal ini terutama berlaku untuk penggemar teknologi yang mengembangkan perangkat dan layanan yang terkait dengan realitas virtual.
%20untuk%20Luncurkan%20Proyek%20NFT%20Zoop.jpg "Pendiri OnlyFans Kerja sama dengan Polygon (MATIC) untuk Luncurkan Proyek NFT Zoop")
